Libur ke -PANJANG –an
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Menghadapi libur kali ini yang oleh Pak Roni katakan diblognya beliau ‘Libur yang terlalu panjang’, langsung berderet aktifitas yang menunggu minta segera dilaksanakan. Yang pasti acara kumpul dengan keluarga merupakan prioritas utama yang kudu terpenuhi. Dilanjutkan dengan kepentingan sosial dengan masyrakat dan terakhir tetap mencoba hal – hal baru untuk memperluas pengalaman dalam berbisnis.
Pada hari Kamis Tgl 20 Maret 2008 Masjid dilingkungan akan melaksanakan acara Maulid Nabi Muhammad, dan dari panitia menugaskan saya untuk membuat slide untuk acara malam nanti. Jadilah saya sibuk dari pagi hingga sore mengutak atik ‘Power point’ dan ‘Windows Movie maker’ dengan harapan Maulid kali ini merupakan yang pertama dilingkungan kami yang dekorasi backgroundnya menggunakan proyektor. Alhamdulillah semua berjalan sesuai harapan walaupun sempat khawatir karena listrik sempat dua kali padam akibat MCB turun akibat kelebihan beban.
Jum’at saya alokasikan untuk full dirumah bercengkerama dengan Istri dan kedua putra tercinta Sandy & Zaidan. Tanpa sadar akhir – akhir ini jarang sekali saya mendapatkan waktu yang begitu luas untuk menemani keluarga dan terbebas dari kungkungan aktifitas kantor dan aktifitas2 lainnya.
Karena Sabtu merupakan saat liburnya karyawan yang setiap hari menggawangi Toko Sakina, Maka tugas saya dan istrilah yang mengantikannya. Namun karena libur yang terlalu panjang sehingga saya harus masuk kantor dihari Sabtu khawatir tugas makin menumpuk dihari Senin. Jadi Saya hanya mengantar Istri ditemani Zaidan serta Ibunya Akbar untuk melayani pelanggan Sakina. Karena kantor saya dekat dengan toko sehingga saat istirahat saya tetap bisa menemani istri ditoko.
Setiap ada kegiatan yang melibatkan banyak orang tangan saya selalu gatal untuk segera menyambar peluang2 yang bertebaran. Khususnya kegiatan2 hari besar Islam yang mendatangkan penceramah yang sudah terkenal. Hari Kamis diMasjid tetangga perumahan kami merayakan Maulid yang menghadirkan penceramah Ust. Arfin Ilham. Terbayang jika saya menggelar barang dagangan dilokasi pasti akan terjadi transaksi yang lumayan besar. Namun saya lebih memilih membantu persiapan Maulid di Masjid lingkungan saya sendiri.
Ternyata pilihan saya sangat tepat dan Allah menggantikannya, dengan memberikan saya kesempatan di hari Minggu Tgl 23 Maret 2008. Ada acara Maulid di tetangga perumahan lainnya yang menghadirkan penceramah Ust. Syahrul Syah. (Juri PILDACIL). Akhirnya dengan semangat 45 saya sudah tiba dilokasi jam 06.00 pagi(berharap mendapat lokasi yg strategis). Karena menurut famplet yang saya baca acara dimulai jam 07.00. Ketika jam menunjukan mendekati 07.00 satu persatu undangan mulai hadir ketempat acara. Tampak anak – anak tampil dengan ceria dengan menyandang baju muslim yang beraneka warna. Inilah target pasar saya(saya membawa baju muslim anak lengkap. Stok yang ada dirumah saya gelar full).
Awalnya saya sempat khawatir karena dari awal acara sampai pertengahan tidak ada tanda2 akan terjadinya transaksi. Namun setelah acara selesai stand dagangan kami langsung diserbu oleh para ibu – ibu yang tertarik membeli untuk putra putri tercinta. Saya sempat kewalahan melayani pembeli sendirian karena kebetulan Zaidan rewel sehingga istri harus mengantarkan pulang terlebih dahulu. Dan alhamdulillah siang ini kami pulang dengan membawa segudang ilmu dari penceramah dan pengalaman baru lainnya serta tambahan dari hasil penjualan tentunya.
Itu saja sharing pengalaman saya saat liburan panjang kemarin, mudah-mudahan bisa diambil manfaatnya.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Saidi
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Menghadapi libur kali ini yang oleh Pak Roni katakan diblognya beliau ‘Libur yang terlalu panjang’, langsung berderet aktifitas yang menunggu minta segera dilaksanakan. Yang pasti acara kumpul dengan keluarga merupakan prioritas utama yang kudu terpenuhi. Dilanjutkan dengan kepentingan sosial dengan masyrakat dan terakhir tetap mencoba hal – hal baru untuk memperluas pengalaman dalam berbisnis.
Pada hari Kamis Tgl 20 Maret 2008 Masjid dilingkungan akan melaksanakan acara Maulid Nabi Muhammad, dan dari panitia menugaskan saya untuk membuat slide untuk acara malam nanti. Jadilah saya sibuk dari pagi hingga sore mengutak atik ‘Power point’ dan ‘Windows Movie maker’ dengan harapan Maulid kali ini merupakan yang pertama dilingkungan kami yang dekorasi backgroundnya menggunakan proyektor. Alhamdulillah semua berjalan sesuai harapan walaupun sempat khawatir karena listrik sempat dua kali padam akibat MCB turun akibat kelebihan beban.
Jum’at saya alokasikan untuk full dirumah bercengkerama dengan Istri dan kedua putra tercinta Sandy & Zaidan. Tanpa sadar akhir – akhir ini jarang sekali saya mendapatkan waktu yang begitu luas untuk menemani keluarga dan terbebas dari kungkungan aktifitas kantor dan aktifitas2 lainnya.
Karena Sabtu merupakan saat liburnya karyawan yang setiap hari menggawangi Toko Sakina, Maka tugas saya dan istrilah yang mengantikannya. Namun karena libur yang terlalu panjang sehingga saya harus masuk kantor dihari Sabtu khawatir tugas makin menumpuk dihari Senin. Jadi Saya hanya mengantar Istri ditemani Zaidan serta Ibunya Akbar untuk melayani pelanggan Sakina. Karena kantor saya dekat dengan toko sehingga saat istirahat saya tetap bisa menemani istri ditoko.
Setiap ada kegiatan yang melibatkan banyak orang tangan saya selalu gatal untuk segera menyambar peluang2 yang bertebaran. Khususnya kegiatan2 hari besar Islam yang mendatangkan penceramah yang sudah terkenal. Hari Kamis diMasjid tetangga perumahan kami merayakan Maulid yang menghadirkan penceramah Ust. Arfin Ilham. Terbayang jika saya menggelar barang dagangan dilokasi pasti akan terjadi transaksi yang lumayan besar. Namun saya lebih memilih membantu persiapan Maulid di Masjid lingkungan saya sendiri.
Ternyata pilihan saya sangat tepat dan Allah menggantikannya, dengan memberikan saya kesempatan di hari Minggu Tgl 23 Maret 2008. Ada acara Maulid di tetangga perumahan lainnya yang menghadirkan penceramah Ust. Syahrul Syah. (Juri PILDACIL). Akhirnya dengan semangat 45 saya sudah tiba dilokasi jam 06.00 pagi(berharap mendapat lokasi yg strategis). Karena menurut famplet yang saya baca acara dimulai jam 07.00. Ketika jam menunjukan mendekati 07.00 satu persatu undangan mulai hadir ketempat acara. Tampak anak – anak tampil dengan ceria dengan menyandang baju muslim yang beraneka warna. Inilah target pasar saya(saya membawa baju muslim anak lengkap. Stok yang ada dirumah saya gelar full).
Awalnya saya sempat khawatir karena dari awal acara sampai pertengahan tidak ada tanda2 akan terjadinya transaksi. Namun setelah acara selesai stand dagangan kami langsung diserbu oleh para ibu – ibu yang tertarik membeli untuk putra putri tercinta. Saya sempat kewalahan melayani pembeli sendirian karena kebetulan Zaidan rewel sehingga istri harus mengantarkan pulang terlebih dahulu. Dan alhamdulillah siang ini kami pulang dengan membawa segudang ilmu dari penceramah dan pengalaman baru lainnya serta tambahan dari hasil penjualan tentunya.
Itu saja sharing pengalaman saya saat liburan panjang kemarin, mudah-mudahan bisa diambil manfaatnya.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Saidi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar