Minggu, November 16, 2014

Hadiri @pestawirausaha @tda_bekasi

Walau dengan persiapan yang minim, akhirnya bisa juga hadir di acara pesta wirausaha yang di gagas oleh Komunitas TDA Wilayah Bekasi.

Malam sebelum acara saya coba googling lokasi acara, maklum walaupun lama di Bekasi tapi masih belum begitu hapal mengenai lokasi acara yang mengambil tempat di Balai Patriot Bekasi itu.

Sempet 'provokasi' beberapa orang teman kantor, dan alhamdulillah satu orang bersedia hadir. Akhirnya kami janjian ketemu di pintu gerbang gedung lokasi acara.

Saya tiba belakang di banding sahabat saya dan kamipun langsung memuju meja registrasi. Setelah membayar Rp. 125.000 saya pun masuk gedung yang tampaknya sudah di penuji oleh peserta yang hadir.

Tampak di atas stage, Zainal Abidin tampak sedang 'memprovokasi' peserta yang hadir. Setelah berdiri sebentar untuk memantau mencari kursi yang masih kosong, akhirnya kamipun melihat ada beberapa di bagian belakang. Akhirnya kami duduk di tengah-tengah anak SMU yang tampak mendominasi peserta yang hadir.

Walau penyampaian melalui joke-joke yang segar, namun muatan motivasi yang mengajak peserta untuk segera bergerak memulai usaha begitu kental terasa.

"Walau saya gagal jadi dokter, tapi alhamdulillah saat ini saya bisa menggaji beberapa orang dokter." Ujar Bang Zai, yang biasa mendapat gelar sang 'teroris'.

Ada satu quote dari beliau yang menancap dalam dalam hati saya, yaitu " Kalu mau kaya terencana, menabunglah dan kalu mau kaya tak terencana perbanyaklah sedekah."

Pada sesi talkshow, sangat kebetulan salah satu narasumber yang juga merupakan anggota TDA terbaik 2015, yaitu mbak Alifia Afra ternyata merupakan teman sahabat saya di kantor lama dan berpisah karena mengalami PHK tahun 2007 yang lalu.

Pada sesi setelah istirahat, hadir seorang digital marketer yang juga permah menjadi tim digital campaign Presiden Amerika, Barrack Obama dan juga presiden RI Jokowidodo. Beliau adalah Adrian Fitra.

Pemuda yang punya penghasilan jutaan dollar dari internet ini mengajak peserta untuk segera action melakulan bisnis online mengingat potensi pasarnya yang sangat besar.

Dengan hanya memggunakan kaos, celana pendek dan bersandal yang merupakan ciri khas dari Adrian Fitra, peserta mendapat sedikit pencerahan dan mulai terbuka pikirannya bahwa dari internet ternyata bisa memdapatkan income yang luar biasa.

Pembicara selanjutnya yaitu seorang pengusaha kaos plesetan asal Jogja yang membuat peserta tertawa sepanjang acara. Beliau adalah Wahyu Liz yang memiliki brand Ada Ide Aja.

Mulai dari artis nasional, tokoh olahraga nasional maupun Imternasional dan film yang sedang hits dibuat plesetannya oleh beliau.

Namun dibalik itu semua, walau terkesan lebih banyak guyon tapi muatan motivasi kewirausahaan tertangkap jelas terselip di sela plesetan-plesetan yang terlontar.

Sambil menggengam ikon boneka 'sikuprit' yang asal nama tersebut berasal dari istilah kimia yang merupakan jurusan pembicara pada universitas di Jogja, beliau mengajak generasi muda untuk segera aktion berwirausaha apapun kondisi saat ini.

Saat Wahyu Liz, meninggalkan stage dan waktu ashar sudah menjelang, akhirnya saya bergegas meninggalkan lolasi acara menuju Masjid yang ada di komplek perkantoran Walikota Bekasi.

Secara umum acara Pestawirausaha yang di gagas TDA Bekasi yang merupakan even pembuka roadshow Pesta Wirausaha di 15 kota di Indonesia yang puncaknya akan di adakan di TMII Jakarta pertengahan tahun 2015, sangat bagus baik itu dari sisi pembicara maupun lolasi yang dipilih. Kekurangannya yaitu untuk sound system yang kerap terjadi noise dan juga manakala sesi presentasi akan menampilkan video, tampak beberapa kali terjadi gangguan. Bahkan saat Wahyu Liz ingin menutup sesinya dengan memutar suatu video gagal di putar karena ada gangguan tersebut. Semoga pada even berikutnya kekurangan tersebut bisa diperbaiki.



Tidak ada komentar: